Belajar Mengenal Cinta dari Sahabat Rasulullah SAW

 
Belajar Mengenal Cinta dari Sahabat Rasulullah SAW

LADUNI.ID, Jakarta - Banyak orang yang berusaha memahami apa itu cinta, sebab karena terlalu tinggi makna cinta sehingga sampai saat ini belum pernah ditemukan definisi yang tepat untuk cinta. Hal ini tentu bukan soal cinta dan percintaan, tetapi lebih pada cinta yang memiliki nilai-nilai agung.

Sesulit itukah menemukan makna cinta? Bisakah kita sedikit belajar untuk memahami makna cinta yang agung sebagaimana dimaksud. Berikut ini adalah beberapa bentuk cinta yang diekspresikan oleh para sahabat Rasulullah SAW.

Cinta Sahabat Ali

ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤُﺐُّ ؟

ﻫُﻮَ ﻋَﻠِﻲٌّ ﺣِﻴْﻦَ ﻳَﻨَﺎﻡُ ﺑَﺪَﻻً ﻣِﻦَ ﺍﻟﺮَّﺳُﻮْﻝِ ﷺ ﻓِﻲ ﻓِﺮَﺍﺷِﻪِ ﻭَﻫُﻮَ ﻳَﻌْﻠَﻢُ ﺃَﻥَّ ﺍﻟْﻘَﻮْﻡَ ﺍﺟْﺘَﻤَﻌُﻮْﺍ ﻟِﻘَﺘْﻞِ ﺍﻟﺮَّﺳُﻮْﻝِ ﷺ ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﻗَﺪْ ﻳَﻤُﻮْﺕُ ﻋَﻠَﻰ ﻧَﻔْﺲِ ﺍﻟْﻔِﺮَﺍﺵِ

Cinta adalah Ali, ketika ia berbaring menggantikan posisi Rasulullah shalallahu 'alaihi wasalam di tempat tidur beliau. Sementara ia tahu bahwa sekelompok orang tengah berkumpul untuk membunuh Rasul shalallahu 'alaihi wasalam . Dan dia juga tahu bahwa dia mungkin saja tewas ditempat tidur itu.

Cinta Sahabat Bilal

ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤُﺐُّ ؟

Apa itu cinta?

ﻫُﻮَ ﺑِﻼَﻝٌ ﺣِﻴْﻦَ ﻳَﻌْﺘَﺰِﻝُ ﺍﻟْﺄَﺫَﺍﻥَ ﺑَﻌْﺪَ ﺭَﺣِﻴْﻞِ ﺍﻟﺮَّﺳُﻮْﻝِ ﷺ ، ﻓَﻠَﻤَّﺎ ﺃَﺫَﻥَ ﺑِﻃَﻠَﺐٍ ﻣِﻦْ ﻋُﻤَﺮَ ﻋِﻨْﺪَ ﻓَﺘْﺢِ ﺑَﻴْﺖِ ﺍﻟْﻤَﻘْﺪِﺱِ ﻟَﻢْ ﻳُﺮَ ﻳَﻮْﻣًﺎ ﻛَﺎﻥَ ﺃَﻛْﺜَﺮَ ﺑُﻜَﺎﺀً ﻣِﻨْﻪُ ﻋِﻨْﺪَﻣَﺎ ﻗَﺎﻝَ ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺍَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪﺍً ﺭَﺳُﻮْﻝُ ﺍﻟﻠﻪِ

Cinta adalah Bilal. Yakni ketika ia tidak lagi mengumandangkan azan setelah perginya Rasul shalallahu 'alaihi wasalam. Dan tatkala ia mengumandangkan azan lagi atas permintaan ‘Umar saat penaklukan Baitul Maqdis, tidak pernah ada tangisan yang begitu membahana sebelumnya saat ia melantunkan “Asyhadu anna Muhammadan Rasulullaah.

Cinta Sahabat Abu Bakar

ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤُﺐُّ ؟

Apa itu cinta?

ﻫُﻮَ ﺃَﺑُﻮ ﺑﻜﺮﺣِﻴْﻦَ ﻳَﻘُﻮْﻝُ : ﻛُﻨَّﺎ ﻓِﻲ ﺍﻟْﻬِﺠْﺮَﺓِ، ﻓُﺠِﺌْﺖُ ﺑِﻤَﺬْﻗَﺔِ ﻟَﺒَﻦٍ ﻓَﻨَﺎﻭَﻟْﺘُﻬَﺎ ﻟِﺮَﺳُﻮْﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻭَﻗُﻠْﺖُ ﻟَﻪُ : ﺍِﺷْﺮَﺏْ ﻳَﺎﺭَﺳُﻮْﻝَ ﺍﻟﻠَّﻪِ . ﻓَﺸَﺮِﺏَ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲُّ ﺣَﺘَّﻰ ﺍﺭْﺗَﻮَﻳْﺖ .ُ

Cinta adalah Abu Bakar. Saat ia berkata “Ketika kami dalam perjalanan, aku heran dengan munculnya susu yang tercampur air, lalu aku berikan susu tersebut kepada Rasulullah, dan aku berkata: “Minumlah wahai Rasulullah” Maka Rasulullah pun minum sehingga hilanglah dahagaku.

Cinta Sahabat Zubair

ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤُﺐُّ ؟

Apa itu cinta?

ﻫُﻮَ ﺍﻟﺰُّﺑَﻴْﺮُ ﻳَﺴْﻤَﻊُ ﺑِﺈِﺷَﺎﻋَﺔِ ﻣَﻘْﺘَﻞِ ﺍﻟﻨَّﺒِﻲِّ ﷺ ﻓَﻴَﺨْﺮُﺝُ ﻳَﺠُﺮُّ ﺳَﻴْﻔَﻪُ ﻓِﻲ ﻃُﺮُﻕِ ﻣَﻜَّﺔَ ﻭَﻫُﻮَ ﺍﺑْﻦُ ﺍﻟْﺨَﺎﻣِﺴَﺔِ ﻋَﺸَﺮَ

Cinta adalah Zubair yang mendengar kabar terbunuhnya Nabi shalallahu 'alaihi wasalam, lalu dia pun keluar dengan menyeret pedangnya di jalan-jalan kota Mekkah. Padahal usianya baru 15 tahun.

Cinta Rabi’ah bin Ka’ab

ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤُﺐُّ ؟

Apa itu cinta?

ﻫُﻮَ ﺭَﺑِﻴْﻌَﺔُ ﺑْﻦُ ﻛَﻌْﺐٍ ﺣِﻴْﻦَ ﻳَﺴْﺄَﻟُﻪُ ﺭَﺳُﻮْﻝُ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﷺ ﻣَﺎﺣَﺎﺟَﺘُﻚَ ؟

ﻓَﻴَﻘُﻮْﻝُ : ﺃَﺳْﺄَﻟُﻚَ ﻣُﺮَﺍﻓَﻘَﺘَﻚَ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔِ

Cinta adalah Rabi’ah bin Ka’ab tatkala Rasulullah shalallah 'alaihi wasalam bertanya kepadanya “apa keinginanmu ?” Rabi’ah pun menjawab: “aku hanya berharap agar bisa mendampingimu di surga.”

Cinta Sahabat Tsauban

ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤُﺐُّ ؟

Apa itu cinta ?

ﻫُﻮَ ﺛَﻮْﺑَﺎﻥُ ﺣِﻴْﻦَ ﻳَﺴْﺄَﻟُﻪُ ﺍﻟﺮَّﺳُﻮْﻝُ ﷺ : ﻣَﺎ ﻏَﻴَّﺮَ ﻟَﻮْﻧُﻚَ ؟

ﻓَﻴَﻘُﻮْﻝُ : ﻣَﺎﺑِﻲ ﻣَﺮَﺽٌ ﻭَﻻَﻭَﺟَﻊٌ ﺇِﻻَّ ﺃﻧِّﻲ ﺇِﺫَﺍ ﻟَﻢْ ﺃﺭَﻙَ ﺍِﺳْﺘَﻮْﺣَﺸْﺖُ ﻭَﺣْﺷَﺔً ﺷَﺪِﻳْﺪَﺓً ﺣَﺘَّﻰ ﺃَﻟْﻘَﺎﻙَ .

Cinta adalah Tsauban. Tatkala Rasul shalallahu 'alaihi wasalam bertanya kepadanya: “Apa yang membuat wajahmu pucat ?” Tsauban pun menjawab: “aku tidak sakit dan tidak pula terluka. Hanya saja Apabila aku tidak melihatmu, aku menjadi sangat merindu kesepian sampai aku bisa bertemu denganmu.”

Cinta Sahabat Abu Bakar As-Shiddiq

ﻣَﺎ ﻫُﻮَ ﺍﻟْﺤُﺐُّ ؟

Apa itu cinta ?

ﻫُﻮَ ﺃَﺑُﻮ ﺑﻜﺮ . ﻋِﻨْﺪَﻣَﺎ ﻳَﻘُﻮْﻝُ ﻟِﻠﺮَّﺳُﻮْﻝِ ﷺ ﻗَﺒْﻞَ ﺩُﺧُﻮْﻝِ ﺍﻟْﻐَﺎﺭِ :

 ﻭَﺍﻟﻠَّﻪِ ﻻَﺗَﺪْﺧُﻠْﻪُ ﺣَﺘَّﻰ ﺃَﺩْﺧُﻞَ ﻗَﺒْﻠَﻚَ، ﻓَﺈِﺫَﺍ ﻛَﺎﻥَ ﻓِﻴْﻪِ ﺷَﻲْﺀٌ ﺃَﺻَﺎﺑَﻨِﻲْ ﺩُﻭْﻧَﻚَ

Cinta adalah Abu Bakar AS-Shiddiq. Ketika ia berkata kepada Rasulullah shalallahu 'alaihi wasalam sebelum memasuki gua (Tsur): “Demi Allah, janganlah engkau masuk sampai aku masuk terlebih dahulu. Karena jika ada sesuatu di dalamnya, akulah yang terkena lebih dulu, bukan engkau.”

Cinta adalah ketika seorang pecinta rela berkorban demi seseorang yang dicintainya. Cinta adalah ketika seorang pecinta bisa merasakan apa yang dirasakan kekasihnya. Cinta adalah ketika seorang pecinta selalu ingin dekat dengan yang dicintanya. Dan cinta adalah ketika seorang pecinta lebih mencintai Allah dan Rasul-Nya daripada apapun yang ada di dunia ini.

Mengaku cinta Rasulullah tapi sunah ditinggalkan kemudian meniru gaya kehidupan orang-orang kafir. Mengaku cinta kepada Allah tapi larangan-laranganNya tetapi di jalankan.

Ingatlah! Bahwa cinta butuh bukti bukan hanya sekedar perkataan seorang penyair berkata:

لو كان حبك صادق لأطعته إن المحب لمن يحب مطيع

Seandainya rasa cintamu benar niscaya kamu akan menta’atinya, sesungguhnya orang yang jatuh cinta akan menta’ati siapa yang dicintainya. Allah SWT berfirman:

قُلْ إِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّونَ اللَّهَ فَاتَّبِعُونِى يُحْبِبْكُمُ اللَّهُ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ  ۗ  وَاللَّهُ غَفُورٌ رَّحِيمٌ

Qul ing kuntum tuhibbuunalloha fattabi'uunii yuhbibkumullohu wa yaghfir lakum zunuubakum, wallohu ghofuurur rohiim.

"Katakanlah (Muhammad), Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu. Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. Ali 'Imran 3: Ayat 31).

Semoga hati kita selalu tertanam cinta Allāh dan Rasulullah…