Siaga Bencana, GP Ansor Cianjur Hadiri Apel Virtual Bersama Kapolda Jabar

 
Siaga Bencana, GP Ansor Cianjur Hadiri Apel Virtual Bersama Kapolda Jabar

LADUNI.ID, Cianjur - Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP Ansor), Satkorcab Barisan Ansor Serba Guna (Banser) dan  Rijalul Ansor Kabupaten Cianjur menghadiri kegiatan Apel Virtual Kesiapsiagaan Bencana Tahun 2021 yang diselenggarakan oleh Pimpinan Wilayah GP Ansor Jawa Barat (Jabar). Apel yang diselenggarakan bersama Kapolda Jabar ini diadakan di tiga titik lokasi yaitu, Kantor PCNU Cianjur, Pesantren Alhuda Almusri Ciranjang dan Pesantren Attafsiri Campaka, pada Selasa (9/2/2021).

Ketua PC GP Ansor Kabupaten Cianjur, Ariful Kholiq, mengucapkan banyak terima kasih pada jajaran pengurus dalam menghadiri Apel Kesiapsiagaan Bencana ini. Apel tersebut dilaksanakan sesuai dengan instruksi Pimpinan Pusat dan Pimpinan Wilayah GP Ansor untuk seluruh daerah khususnya di Kabupaten Cianjur yang berpotensi terjadi bencana alam, agar selalu siaga, siap dan waspada pada perubahan cuaca dan iklim.

Selain itu, Arif juga berharap dalam mengantisipasi kemungkinan bencana alam di Kabupaten Cianjur perlu peranan aktif semua pihak agar saling bekerja sama dengan Satgas Penanggulangan Bencana yang ada.

“Baik dari GP Ansor, Kepolisian, TNI, BPBD serta unsur pemerintah Kabupaten Cianjur harus dapat bekerja dan saling bersinergi serta diharapkan harus cepat tanggap bergerak apabila terjadi bencana,” ungkap Arif, sebagaimana rilis yang diterima redaksi Laduni.id, Selasa (9/2/2021).

Di tempat lain, Kasatkorcab Banser Cianjur Dede Badri menyampaikan bahwa di Cianjur sendiri terdapat beberapa kecamatan yang rawan terjadinya bencana longsor. Oleh sebab itu, lanjutnya, perlu meningkatkan pengawasan di empat kecamatan yang masuk dalam bentangan sesar Cimandiri.

Bahkan, Badri juga menyampaikan bahwa bila warga melihat tanda alam akan terjadinya bencana, maka warga di empat kecamatan itu diimbau untuk waspada dan segera mengungsi.

"Kondisi geografis di empat kecamatan, yakni Kecamatan Campaka, Cibeber, Bojongpicung, dan Haurwangi, masuk daerah rawan longsor dan pergerakan tanah. Sedangkan sesar Cimandiri membentang di ke empat wilayah tersebut, sehingga pengawasan ditingkatkan dengan menyiagakan Banser Tanggap Bencana (Bagana)," ucapnya.

Badri juga menyampakan, pihaknya sudah memetakan titik rawan beserta langkah-langkah antisipasi bencana dengan melakukan sosialisasi.

“Mari kita ajak masyarakat untuk ikut berperan mengantisipasi bencana di daerah masing-masing. Menciptakan rasa nyaman dan saling bergotong-royong demi terciptanya Kabupaten Cianjur yang aman dan nyaman,” ajak Badri.

Sementara itu, hal senada disampaikan Ketua Rijalul Ansor Kabupaten Cianjur, H. Sarif. Ia mengatakan bahwa, setelah Apel Virtual Kesiapsiagaan Bencana selesai, acara dilanjutkan dengan simulasi penanganan korban bencana serta mendoakan para korban bencara di beberapa daerah di Indonesia, agar dikuatkan dan ditabahkan.(*)

***

Pewarta: Wandi Ruswannur
Editor: Muhammad Mihrob