Dampak Merger Gojek dan Tokopedia terhadap UMKM

 
Dampak Merger Gojek dan Tokopedia terhadap UMKM

LADUNI.ID, Jakarta - Salah satu cara yang dapat digunakan untuk menambah kekuatan perusahaan dalam melakukan kegiataanya atau dengan kata lain pengembangan usahanya adalah dengan cara merger. Merger adalah penggabungan perusahaan yang bisa terjadi pada bisnis apapun.

Merger pun menjadi isu dari perusahaan besar di Indonesia, yakni Gojek dan Tokopedia. Dua perusahaan unicorn karya anak bangsa ini dikabarkan akan melakukan merger dalam waktu dekat. Apabila sampai terjadi dua perusahaan tersebut melakukan merger maka akan memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap perusahaan itu sendiri.

Merger keduanya akan menghasilkan start up decacorn dengan valuasi hampir US$ 20 miliar. Menggunakan asumsi kurs Rp 14.000/US$, maka nilai perusahaan rintisan tersebut setara dengan Rp 280 triliun, (Sumber: CNBC Indonesia).

Dengan nilai valuasi sebesar itu, maka menjadikan kedua perusahaan startup tersebut perusahaan startup decacorn yang cukup fantastis. Karena pada masa sekarang ini perusahaan startup decacorn di Indonesia hanya Gojek dengan nilai valuasi sekitar US$10 miliar ataun setara dengan Rp148,45 triliun.

Dengan valuasi sebesar itu maka kedua perusahaan start-up asal Indonesia tersebut dapat menjual sahamnya ke masyarakat luas dengan cara mendaftarkannya ke Bursa Efek Indonesia (BEI).

Dengan rencana merger kedua perusahaan ini juga akan menjangkau lebih luas lagi para pelaku UMKM. Karena kedua perusahaan ini berlatar belakang yang berbeda jenis jangkauan UMKMnya.

Para pelaku UMKM yang dahulumya hanya bergabung di Gojek nantinya juga akan tergabung dalam Tokopedia, begitupun sebaliknya. Dengan rencana merger perusahaan telah melakukan proses mengembangkan  bisnisnya karena menjangkau lebih luas para UMKM yang nantinya menjadi mitra dari kedua perusahaan tersebut.

Begitu banyak dampak atau manfaat apabila kedua perusahaan startup yaitu gojek dan tokopedia melakukan merger baik bagi perusahaan maupun masyarakat luas.(*)

***

Penulis: Ahmad Ainul Yaqin
Editor: Muhammad Mihrob