Bersahabat Dengan Sholawat

 
Bersahabat Dengan Sholawat
Sumber Gambar: Dok. Laduni.ID

Laduni.ID, Jakarta – Sholawat merupakan bentuk kecintaan kita kepada baginda Nabi Muhammad SAW, untuk memperjelas keagungan beliau. Dengan mengagungkannya kita berhapar mendapatkan pahala dan keberkahan sholawat. Bukan hanya manusia yang bersholawat kepada baginda nabi, melainkan seluruh makhluk yang di bumi ini bersholawat kepada Rasulullah. Bahkan Allah menegaskan dalam firmannya, “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman bersalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepada-Nya.” 

Diriwayatkan dari Ibnu Mas'ud radhiyallahu 'anhu bahwasanya Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda: "Orang yang paling utama bersamaku pada Hari Kiamat adalah yang paling banyak bershalawat kepadaku." (HR at-Turmudzi)

عن ابن مسْعُودٍ رضي اللَّه عنْهُ أنَّ رسُول اللَّهِ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قَالَ: “أَوْلى النَّاسِ بِي يوْمَ الْقِيامةِ أَكْثَرُهُم عَليَّ صَلاَةً “رواه الترمذي

Kita tidak tahu sholat kita, puasa kita, amal kita diterima atau tidak, tetapi berbahagialah kalian yang banyak sholawat pada Nabi, karena sudah pasti diterima di sisi Allah dan balasan Allah bagi kalian adalah Riyadhul Jannah.

Banyak ulama yang terus mengingatkan untuk bersholawat kepada nabi, karena begitu pentingnya sholawat, para ulama memberikan penjelasan terkaitnya. Berikut adalah beberapa penjelasan ulama tentang sholawat:

  1. Habib Ahmad Masyhur Bin Thoha Al Haddad (Guru Abuya Maliki & Habib Umar bin Hafidz)

Jika seseorang menggabungkan antara sholawat pada Nabi ﷽ dan istighfar pada Alloh, maka ia akan dijamin aman.

  1. Abuya As Sayyid Muhammad Al Maliki

Kunci segala rahasia adalah bersumber pada bacaan sholawat kepada Rasululloh.

  1. Habib Umar Bin Hafidz

Sesungguhnya hati yang tidak rindu berjumpa Sayyidina Muhamnad, dan tidak tergugah untuk bersholawat kepada baginda Nabi Muhammad, itu pasti hati yang terputus dari hakikat keimanan kepada baginda Nabi Muhammad, dan dari hakikat iman kepada Tuhannya Sang Nabi Muhammad.

  1. Habib Umar Bin Hafidz

Orang yang menyebarkan sholawat di antara umat manusia (mengingatkan orang untuk bersholawat lepada Rasululloh), ia akan menjadi orang yang paling dekat dengan Rasululloh.

  1. Habib Taufiq Bin Abdul Qadir Assegaf

Sholawat itu tidak perlu guru, dan tidak dibatalkan oleh riya'. Lebih bagus lagi kalau ikhlas dan dengan rasa cinta kepada Rasululloh. Itulah hebatnya sholawat kepada beliau.

  1. Habib Kadzim Bin Ja'far Assegaf

Janganlah kalian tidur sehingga kalian bersholawat paling kurang 20x, dan jika seseorang tidur tanpa bersholawat, maka ia adalah mamusia yang rugi, katena menjadi jauh dirinya dengan Rasul.

  1. Habib Noval Al Bhakhaits Ba 'Alawy

Sholawat itu melembutkan hati.

  1. Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf

Manusia kini banyak masalah di dalam hati, dengan bersholawat masalah itu akan hilang.

  1. KH. M. Zaini Abdul Ghani Guru Sekumpul

Hidup di akhir zaman ini, jalan menuju Alloh yang selamat adalah dengan memperbanyak sholawat.

  1. KH. Abdul Hamid, Pasuruan

Perbanyaklah istighfar dan sholawat untuk memenuhi hajat kalian.

  1. Habib Mundzir Al Musawa

Saudaraku, aku wasiatkan kepada kalian satu hal dan ingatlah ini baik-baik,

"Tidak ada amalan yang cepat mendatangkan mahabbah atau rasa cinta kepada Sayyidina Muhammad ﷽. kecuali sholawat."

Jadi, silahkan membaca sholawat apapun sebisa kalian, yang paling mudah dan pendek adalah "Shollallahu 'Alaa Muhammad"

  1. Habib Mundzir Bin Fuad Al Musawa

Orang yang mencintai shalawat Nabi ﷽ akan makmur hidupnya, dzahir dan bathin di dunia, barzakh dan akhirat.

 

Sumber: https://www.facebook.com/photo?fbid=194529799208505&set=gm.1871271086362808