Mendengar nama Bukit Al-Lauz Ats-Tsalaji, ingatan kita mungkin langsung melayang pada kunjungan Putra Mahkota Arab Saudi, Muhammad bin Salman, bersama sejumlah menteri beberapa waktu lalu. Bukit yang dalam bahasa Indonesia berarti Bukit Almond Bersalju ini termasuk salah satu bukit tertinggi di Arab Saudi, dengan ketinggian mencapai 2.600 meter di atas permukaan laut.
Laduni.ID, Jakarta Dalam kitab kitab tafsir yang mu'tabaroh disebutkan bahwasanya mu'jizat nabi Musa AS ada 9 (sembilan) yang termaktub dalam penjelasan surat Al-Isra ayat 101.
Ini adalah sebuah pelajaran berharga dari kisah saat Nabi Musa sakit gigi. Bagaimana pelajarannya?
Kisah ini menceritakan betapa seorang pendosa yang menghabiskan hidupnya untuk bermaksiat selama 200 tahun, bisa diampuni oleh Allah SWT. Berikut kisahnya.
Suatu ketika, tatkala mereka beristirahat, sang istri bertanya kepada suaminya: "Wahai suamiku, bukankah Musa adalah seorang Nabi yang bisa berbicara dengan Tuhannya (Allah)?"
Ketika nabi Khidir hendak berpisah dengan Nabi Musa alaihis salam, berkatalah Nabi Musa alaihis salam : "Berilah aku wasiat."
Dalam kitab Kifayatul Awwam, dihikayatkan atau dikisahkan bahwa Nabi Musa AS pernah sakit gigi. Beliau mengadukan rasa sakitnya kepada Allah SWT. Lalu Allah SWT memerintahkan Nabi Musa untuk mengambil sejenis rumput di tempat yang telah ditentukan untuk diletakan di atas giginya yang sakit. Nabi Musa AS melaksanakan apa yang diperintahkan, dan rasa sakitnya pun hilang seketika.
Allah mengajarkan kepada Nabi Musa bahwa kesembuhan bukan datang dari obat atau tanaman, tetapi dari kehendak-Nya. Obat hanya sarana yang diizinkan Allah untuk membantu kesembuhan.